Gelar Pondok Ramadhan, Hadirkan Pemateri dari Rutan Kelas IIB Kraksaan

Kraksaan, 18 Maret 2025 – SMP Taruna Islam Al-Kautsar menggelar kegiatan Pondok Ramadhan hari pertama dengan menghadirkan pemateri dari Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kraksaan. Acara ini dihadiri oleh Divisi Humas Rutan Kelas IIB Kraksaan, Rizki Febriyan NH, S.H., seluruh dewan guru, serta para siswa SMP Taruna Islam Al-Kautsar.

Dalam penyampaiannya, Rizki Febriyan NH, S.H. menekankan pentingnya menjaga pergaulan dan menjauhi penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Ia mengingatkan bahwa para siswa berada dalam usia yang masih labil sehingga rentan terpengaruh oleh lingkungan yang negatif. “Masa depan para siswa masih panjang, sehingga sangat penting bagi mereka untuk menghindari pergaulan yang salah dan menjauhi narkoba,” ujarnya.

Kegiatan semakin interaktif ketika sesi tanya jawab dibuka oleh Putri selaku pembawa acara. Salah satu siswa, Ica dari kelas 8, bertanya mengenai hukuman bagi anak sekolah yang melanggar aturan. Menanggapi pertanyaan tersebut, Bapak Rizki menjelaskan bahwa setiap pelanggaran memiliki konsekuensi hukum, termasuk bagi anak-anak usia sekolah yang dapat ditempatkan di rumah tahanan khusus dengan sistem pembinaan. Sebagai bentuk apresiasi, Bapak Rizki memberikan hadiah kepada siswa yang berani bertanya.

Kepala SMP Taruna Islam Al-Kautsar, Bapak Akhmad Iskandar, menyampaikan apresiasi atas kehadiran pemateri dari Rutan Kelas IIB Kraksaan. Ia berharap kerja sama antara sekolah dan lembaga tersebut dapat terus terjalin dalam upaya mengedukasi para siswa mengenai bahaya narkoba serta pentingnya menjalani kehidupan yang positif. “Kami berharap sinergi ini terus berlanjut agar para siswa mendapatkan pemahaman yang lebih baik dalam menjaga diri dan mempersiapkan masa depan mereka,” ujar beliau.

Kegiatan Pondok Ramadhan ini menjadi bagian dari upaya SMP Taruna Islam Al-Kautsar dalam memberikan pembinaan karakter serta wawasan keislaman bagi para siswa. Dengan adanya kolaborasi bersama Rutan Kelas IIB Kraksaan, diharapkan siswa semakin memahami pentingnya menjaga perilaku dan menghindari tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. (*/Qi)